Jumat, 11 Agustus 2023 – 01:30 WIB
Jakarta – Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, telah selesai menjalani evaluasi sejak menjabat sebagai Kepala Daerah dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Total dia dicecar 20 pertanyaan dari dua orang evaluator.
Baca Juga :
Pj Bupati Buton Beberkan Alasan Pencopotannya oleh Gubernur Sultra Tidak Masuk Akal
“Ini (evaluasi) yang ketiga. Jadi ada beberapa pertanyaan. Bukan beberapa ya, satu evaluator bertanya kurang lebih dua, kalau ada 11 berarti ada 22 sekian,” ujar Heru kepada wartawan di Inspektorat Kemendagri, Jakarta Pusat, Kamis, 10 Agustus 2023.
Selain itu, lanjut Heru, pada evaluasi ketiga ini ada sejumlah poin yang disampaikan Kemendagri. Antara lain, perihal stunting, kemiskinan, hingga yang terbaru soal proyek Intermediate Treatment Facility (ITF) Sunter.
Baca Juga :
PTPP Cetak Laba Bersih Rp 124 Miliar di Semester I-2023
“Stunting, kemiskinan, semua deh 20-an. Ada yang kasih saran. Ya saran kita terima, termasuk juga tadi terkait dengan penanganan banjir ya jangan lupa untuk mengeruk kali-kali yang kecil-kecil, kira-kira gitu yang di Utara. Kemudian berikutnya yang rame-rame hari ini (ITF Sunter),” jelas Heru.
Heru menjelaskan, ada sejumlah saran yang diberikan Kemendagri kepada Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI ihwal pembatalan proyek ITF Sunter. Namun, Heru tidak merinci saran yang dimaksud.
Baca Juga :
Pembentukan Holding Dinilai Tingkatkan Value BUMN, Ini Penjelasannya
Mantan Wali Kota Jakarta Utara itu mengaku Kemendagri mengikuti kebijakan yang diambil oleh Pemprov DKI. Selain itu, pihaknya juga yang paling mengetahui seluk beluk pembangunan ITF Sunter.
“Ya itu. Ya saran-saran beliau bagus. Sudah gitu aja. Mereka mengikuti kebijakan Pemda DKI. Ya diserahkan ke pemda. Kan pemda yang tahu,” ujarnya.
Halaman Selanjutnya
Sebagai informasi, Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, menyebut proyek Intermediate Treatment Faclity (ITF) Sunter, Jakarta Utara banyak memakan biaya. Tapi Heru mempersilahkan jika proyek tersebut dilakukan secara bussines to bussines.
Quoted From Many Source